RAKYAT NEWS, JAKARTA – Dua balapan beruntun di Sirkuit Spa-Francorchamps Sean Gelael mengalami nasib serupa, yang sayangnya berakhir tak mengenakkan.

Pada dua momen tersebut, Sean sedang menggeber mobil sangat cepat namun kemudian ditabrak oleh pebalap lain sehingga dia kemudian mesti berhenti dari lomba.

Tahun lalu Sean yang sedang bertarung di posisi atas dan berpeluang ada di podium atau bahkan menang di kelas LMGT3, ditabrak oleh Earl Bamber yang bertarung di kelas Hypercar. Sementara tahun ini Sean ditabrak sesama pebalap LMGT3 di lokasi yang hanya berjarak dua tikungan dari insiden 2024.

Sebelum insiden, Sean sedang berjuang menaikkan posisi tim United Autosports 95 setelah ambil alih kemudi dari Darren Leung dan keluar dari pit di posisi 15 (P15).

Karena beragam kondisi, Sean sudah ada di P9 dan di atas trek kecepatannya ada pada kisaran 1 hingga 2 detik lebih cepat dari Valentino Rossi di P8. Sean sudah berhasil memangkas selisih dengan Rossi, dari tadinya lebih dari 15 detik menjadi hanya sekitar 6-8 detik.

Saat sedang memburu itulah tiba-tiba Matteo Cairoli (Iron Linx 60, Mercedes) datang dari belakang dan mencoba fight dengan Sean. Cairoli gagal dan keluar trek di Tikungan Les Combes itu.

Namun saat ingin kembali ke trek bukannya mencari jalur aman sesuai regulasi, dia terburu-buru dan malah lalu menabrak Sean dari samping.

Sean terhempas kencang dan terdampar di tumpukan ban di pinggir trek. Mobil McLaren-nya rusak parah akibat tabrakan itu dan Sean pun berhenti seketika dari lomba.

Tim United Autosports 95 pun berstatus DNF (do not finish). Sean mampu keluar dari mobil dan berjalan seperti biasa, tak ada cedera apa pun yang dialaminya. Marino Sato pun dengan sendirinya tak dapat jatah nyetir.

YouTube player