RAKYAT NEWS, JAKARTA – Johann Zarco berhasil meraih kemenangan di MotoGP Prancis dengan unggul 19 detik dari Marc Marquez.

Balapan MotoGP Prancis kali ini dipenuhi drama karena cuaca yang terus berubah. Para pembalap sempat mengganti motor setelah trek basah pada akhir pemanasan lap.

Namun, 13 pembalap memutuskan kembali menggunakan motor dengan ban slick saat balapan berlangsung kering karena kondisi cuaca yang berubah.

Zarco tetap bertahan pada pilihannya untuk menggunakan ban basah, meskipun banyak pembalap lain beralih ke ban slick yang digunakan untuk kondisi kering. Meski awalnya kesulitan dan terlempar ke posisi belakang, Zarco percaya pada keputusannya.

“Ketika saya melihat pembalap lain menggunakan [ban] slick, saya tahu bahwa cuaca akan kembali hujan. Jadi saya coba menghemat ban basah saya karena di awal trek terlihat seperti kering. Namun ketika hujan mulai kembali turun dan pembalap lain menggunakan ban slick, saya tahu hal bagus akan terjadi pada saya,” ucap Zarco dikutip dari Crash.

Namun, rencana Zarco tidak berjalan mulus. Ia sempat jatuh ke posisi 17 dan hampir terlibat kecelakaan akibat tabrakan dengan Joan Mir. Dari situ, Zarco tetap berpegang pada keyakinannya bahwa cuaca akan berubah menjadi hujan.

Pada akhirnya, hujan turun, yang justru menguntungkan Zarco. Pembalap yang menggunakan ban slick, termasuk Marc Marquez, harus kembali ke pit. Sementara itu, Jack Miller yang menggunakan ban basah seperti Zarco, mengalami kecelakaan.

“Saya tahu Jack Miller akan sangat kuat di kondisi ini dan ketika Jack kecelakaan, saya mulai percaya bahwa saya bisa memenangkan balapan,” ujar Zarco.

Zarco juga mengakui bahwa ia sempat waspada dengan kemungkinan Marc Marquez kembali menggunakan ban basah. Namun, ia merasa tenang karena mengetahui bahwa Marquez tidak akan mengambil risiko besar dan yakin bahwa jarak yang tercipta cukup jauh bagi Zarco untuk mengendalikan balapan.

YouTube player