RAKYAT.NEWS, TAKALAR – Dalam upaya membangun kedekatan dengan pelanggan dan memberikan pengalaman berbeda bagi konsumen setia, sejumlah dealer sepeda motor Honda di bawah naungan PT Astra Motor Sulawesi Selatan (Asmo Sulsel) menggelar kegiatan unik bertajuk “Ganteng Day”, Sabtu (10/5/2025).

Acara ini berlangsung serentak di berbagai dealer wilayah Sulawesi Selatan dengan konsep barbershop dadakan yang menyediakan layanan cukur rambut gratis bagi para pelanggan pria.

Kegiatan ini diikuti oleh setidaknya 15 peserta pria di masing-masing dealer yang berpartisipasi, dengan total puluhan konsumen yang menikmati layanan perawatan diri tersebut. “Ganteng Day” menjadi ajang yang tidak hanya menghadirkan kesegaran penampilan, tetapi juga memperkuat hubungan emosional antara dealer dan konsumennya.

Marketing Manager Asmo Sulsel, Kresna Murti, menjelaskan bahwa acara ini merupakan bentuk kepedulian terhadap pelanggan dan bagian dari strategi brand engagement yang inovatif.

“Kami ingin konsumen merasakan pengalaman yang berbeda. Biasanya, dealer adalah tempat untuk merawat motor-motornya. Namun, kali ini, kami ingin para konsumen yang dirawat, yaitu dengan cukur rambut gratis,” ujar Kresna.

Kresna menambahkan bahwa meskipun acaranya berskala kecil, antusiasme peserta sangat tinggi. Mereka merasa dihargai bukan hanya sebagai pembeli, tetapi juga sebagai mitra jangka panjang yang perlu dijaga hubungannya.

Beberapa peserta pun menyampaikan apresiasi atas inisiatif tersebut. Salah satu peserta dari Takalar mengaku senang menjadi bagian dari komunitas pengguna Honda yang tidak hanya menikmati layanan purna jual, tetapi juga mendapatkan perhatian lebih dari sisi personal.

“Saya tidak menyangka akan ada acara seperti ini. Ternyata seru dan bikin makin yakin pilih Honda. Bukan cuma motornya yang diperhatikan, tapi juga konsumennya,” ungkapnya.

Dealer-dealer yang berpartisipasi disulap menjadi barbershop sederhana, dengan penataan tempat duduk, cermin, serta kehadiran tukang cukur profesional. Suasana cair dan penuh keakraban membuat kegiatan ini tidak hanya berfungsi sebagai layanan tambahan, tetapi juga sebagai sarana interaksi sosial antara pihak dealer dan pelanggan.