RAKYAT.NEWS, GOWA – PT Astra Motor Sulawesi Selatan (Asmo Sulsel) kembali mempertegas komitmennya dalam mendukung keselamatan berkendara dengan menggelar edukasi safety riding yang menyasar kalangan pelajar.

Kali ini, Asmo Sulsel menggandeng Polres Gowa untuk mengadakan pelatihan dan sosialisasi keselamatan berkendara kepada siswa kelas 12 SMAN 8 Gowa, Rabu (14/5/2025).

Sekitar 40 siswa mengikuti kegiatan ini secara antusias, mulai dari sesi pemaparan materi, kuis interaktif berhadiah, hingga sesi praktik langsung melalui riding test menggunakan sepeda motor listrik Honda EM1.

Kegiatan dibuka dengan penyampaian data kecelakaan lalu lintas tahun 2024 yang menyentuh angka 144 ribu kejadian, di mana sekitar 53 persen di antaranya melibatkan kalangan anak muda. Fakta ini menjadi dasar kuat mengapa edukasi keselamatan berkendara perlu digalakkan di sekolah-sekolah, khususnya kepada mereka yang sudah atau akan mengendarai sepeda motor.

“Kalau dilihat dari data, ternyata memang kecelakaan ini banyak terjadi di anak-anak muda. Kadang, kecelakaan bisa terjadi karena kecerobohan kecil yang menyebabkan dampak besar. Inilah mengapa kami (Asmo Sulsel) sangat menggencarkan edukasi safety riding, khususnya di sekolah-sekolah, agar potensi kecelakaan bisa ditekan,” ujar Wanny, instruktur safety riding dari Asmo Sulsel.

Dalam pemaparannya, Wanny menekankan pentingnya memahami prinsip dasar keselamatan berkendara. Ia mengingatkan para siswa untuk tidak bermain handphone saat berkendara, menjaga jarak aman, dan mematuhi batas kecepatan. Edukasi ini disampaikan dengan gaya interaktif yang mudah dipahami dan relevan dengan kebiasaan berkendara remaja masa kini.

“Ketika mau main handphone atau angkat telepon, pengendara bisa menepi terlebih dahulu. Jangan lupa juga, ketika berkendara harus menjaga jarak aman sekitar 3-5 detik dari kendaraan di depan kita. Selain itu, ingat untuk menjaga batas kecepatan sekitar 40-50 km/jam jika berkendara di dalam kota,” jelas Wanny.